Kamis, 21 Ags 2025
NasionalPariwisata

Grand launching Dewi Saka Gandeng Aman, Yani Fathur Rahman: Ada Harmonisasi Antara Masyarakat dengan Polri

Oplus_131072

Yani Fathur Rahman saat ngobrol santai di angkringan masyarakat nyaman (Aman) mitra Polri support dari Polsek Cangkringan, Minggu (08/06/2025).

Sleman (HR) – Kegiatan grand launching Desa wisata Salamkrajan (Dewi Saka) yang berlokasi di sabo dam Desa Salam, Wukirsari, Kapanewon Cangkringan kemarin, Minggu (08/06/2025) ini merupakan gagasan masyarakat Padukuhan Salamkrajan, Wukirsari, Cangkringan yang memanfaatkan Sabo dam di sungai Opak yang punya potensi untuk dijadikan salah satu destinasi wisata di wilayah Salamkrajan.

Pada kesempatan tersebut juga hadir Dukuh, pemuda-pemudi masyarakat panitia kelompok wisata Dewi Saka, dari Kalurahan, Polsek Cangkringan, serta masyarakat sekitar.

Kegiatan diawali dengan acara senam bersama yang diikuti oleh seluruh masyarakat Desa Salamkrajan dan sekitarnya, serta tamu undangan. Selain senam, ada juga gerobak sapi dari pager Merapi yang merupakan rangkaian dari paket wisata Dewi Saka. 

Angkringan Aman 

 

“Kami mengapresiasi kegiatan ini hadir sekaligus memberikan support, dukungan kepada kelompok wisata Dewi Saka, karena Desa wisata ini merupakan destinasi wisata minat khusus diantar lebih dari 80 desa wisata di Kabupaten Sleman. Dewi Saka ini salah satu alternatif kunjungan wisata baik domestik maupun mancanegara dengan suasana alam pedesaan, sekaligus view persawahan dan sungai yang masih asri,” ungkap ketua komisi A DPRD Kabupaten Sleman dari fraksi PKS Yani Fathur Rahman kepada LimaSisiNews.com, Senin (09/06/2025).

Saat grand launching ini juga sekaligus kelompok wisata Dewi Saka bergandengan dengan Polsek Cangkringan, dengan difasilitasi oleh Kapolsek Cangkringan dengan angkringan masyarakat nyaman (Aman) mitra Polri yang merupakan kerjasama juga harmonisasi antara kepolisian dan masyarakat sehingga bisa melengkapi Dewi Saka ini. 

Yani menambahkan, ini merupakan kolaborasi yang bagus untuk menciptakan Kamtibmas ditengah-tengah masyarakat kita, bagaimana dengan adanya angkringan ini permasalahan-permasalahan ditengah masyarakat bisa diselesaikan secara persuasif. Tidak perlu kemudian masalah-masalah kecil harus diselesaikan di Polsek dan bisa diselesaikan dengan ngobrol-ngobrol santai di angkringan Aman ini.

“Harapan kami dengan grand launching Dewi Saka ini bisa menggerakkan ekonomi masyarakat. Dengan bertambahnya destinasi wisata di sini kami juga melihat lapak-lapak UMKM yang cukup banyak kemarin. Saya kira ini juga selaras dengan program pemerintah Kabupaten Sleman yang ingin menggerakkan UMKM yang tercatat lebih dari 100 ribu UMKM di Sleman,” tutur Yani.

“Jadi Dewi Saka ini juga kami harapkan bisa menggerakkan ekonomi masyarakat ditingkat bawah, setiap Minggu legi masyarakat bisa berkumpul disini melakukan kegiatan-kegiatan positif, hiburan dan sekaligus bisa belanja di warung-warung UMKM masyarakat sekitar dusun Salam dan Krajan,” lanjutnya.

Antusiasme masyarakat tampak dalam kegiatan grand launching Dewi Saka kemarin. Diharapkan juga hal ini bisa menjadi inspirasi bagi kampung-kampung yang lain bagaimana ketika masyarakat kompak, bisa dikoordinasi dengan baik, ada harmonisasi dengan lintas elemen, maka potensi sekecil apapun bisa bisa dimaksimalkan dan bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung di sekitar lereng Merapi. (AR)

Tags:Dewi SakaDPRD Kabupaten SlemanFraksi PKS DPRD Slemangrand launching Dewi SakaKapanewon CangkringanKomisi A DPRD SlemanPemkab Slemanpesona MerapiSleman Sembadawonderful IndonesiaYani Fathur Rahman

650|Share :

Baca Juga