Komisi D DPRD Bantul Gelar Audiensi Bahas Kesejahteraan Buruh dan Pengembangan SDM
Foto: DPC KSBSI Bantul gelar audiensi dengan komisi D DPRD kabupaten Bantul, Rabu (30/07/2025).
Harian Rakjat, Bantul – Komisi D DPRD Kabupaten Bantul menggelar audiensi bersama Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) serta Dewan Pengurus Cabang (K) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (DPC KSBSI) Bantul, membahas isu-isu krusial seputar kesejahteraan buruh dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) di wilayah Bantul. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Komisi D DPRD Bantul.
Ketua Komisi D, Pramu Diananto, membuka audiensi dengan ucapan terima kasih kepada jajaran Disnakertrans dan pengurus DPC KSBSI yang hadir. Ia menyebut pentingnya forum ini untuk menjembatani aspirasi dan merumuskan langkah strategis peningkatan kualitas hidup para pekerja.
Ketua DPC KSBSI Bantul, Feldynata Kusuma, menyampaikan bahwa audiensi ini merupakan respons terhadap kebutuhan peningkatan kualitas hidup buruh serta daya saing SDM lokal di tengah tantangan dunia kerja yang terus berubah.
“Kami mendorong adanya sinergi antara pemerintah dan organisasi pekerja dalam merumuskan kebijakan strategis. Kami juga menyoroti isu perdagangan daring yang kian masif, dan perlu pengawasan terkait kontribusi pajaknya ke negara,” tegas Feldynata.
Senada, Koordinator Wilayah KSBSI DIY, Dani F.W, menambahkan perlunya kemudahan perizinan usaha untuk menarik investor baru yang dapat menciptakan lapangan kerja, sejalan dengan kebijakan pemerintah.
Sekretaris Komisi D, Herry Fahamsyah, mengapresiasi peran aktif DPC KSBSI dalam memperjuangkan hak-hak pekerja dan menyatakan pentingnya integrasi data tenaga kerja lintas OPD guna pemetaan kebutuhan pekerja secara akurat.
Sementara itu, perwakilan Disnakertrans Bantul, Bahari, menegaskan komitmen dinasnya untuk berkolaborasi dalam menyusun roadmap pengembangan SDM Bantul secara terarah dan terukur.
“Kami siap membentuk sistem pelatihan berkelanjutan berbasis permintaan pasar kerja, serta melibatkan komunitas industri lokal,” ujarnya.
Audiensi ditutup oleh Wakil Ketua Komisi D, Ahmad Agus Sofwan. Ia menekankan bahwa hasil pertemuan ini akan menjadi bahan dasar dalam penyusunan kebijakan bersama antara DPRD dan Pemkab Bantul untuk menciptakan pekerja yang sejahtera dan SDM yang unggul.
(AR)
